Santri Bangsa

1. Lebih peka terhadap informasi di sekitar kamu
Kamu Bakalan seperti: melihat lebih banyak, mendengar lebih banyak, lebih bau dan merasa lebih melalui kontak sentuhan.
Tanpa sadar, pikiran kamu memiliki sebuah asupan informasi yang lebih luas [Setelah menghadapi segala bentuk rangsangan (yang menurut kamu menarik)], pikiran kamu secara otomatis mengeksplorasi komponen-komponennya.

2 .Dapat mengetahui kebohongan seseorang
Kamu biasanya mampu melihat kebohongan dan penipuan yang dilakukan orang (normal) dalam kehidupan sehari-hari.

3. Mampu belajar dengan cepat
Ketika belajar, kamu dapat membuat perubahan seketika. kamu dapat mempraktekkan pelajaran yang baru saja kamu serap, dan mampu membuat koneksi atau asosiasi antara 2 hal atau lebih yang biasanya pada orang normal, tampak seperti tidak berhubungan sama sekali.
Mudah memahami penjelasan.

4. There is no talking voice in your head
Kamu berpikir secara jernih dengan pikiran sadar kamu. Informasi tenggelam sepenuhnya dalam pikiran kamu tanpa pengaruh pikiran bawah sadar.

5. Sulit untuk mengungkapkan apa yang ada dalam pikiran
Karena pikiran kamu sangat teliti dan mendetail tentang hal-hal yang dianggap sepele oleh orang lain, maka kamu akan sulit untuk menjelaskannya secara verbal kepada orang lain.

6. Orang lain terlihat bodoh dan merasa tersaingi
Kamu akan merasa sebal dan geregetan bila mendengarkan penjelasan orang lain (normal)
karena dalam pikiran kamu, orang tersebut menjelaskan tentang sesuatu yang kamu anggap seharusnya sudah dijelaskan beberapa saat sebelumnya. Jadi ibarat seseorang baru sampai jakarta kamu sudah sampai di papua.

7. Ilmu pengetahuan seperti sumber ketenangan bagi anda
Kamu dapat menemukan ketenangan dan ketenteraman dalam mempelajari berbagai hal yang berbau sains.

Orang yang mengidap LLI beresiko mengalami keterbelakangan mental bila orang tersebut tidak memiliki IQ yang cukup untuk memproses segala informasi yang dia dapatkan dari lingkungan sekitarnya.
Orang-orang yang mengidap LLI adalah orang- orang yang terlihat biasa saja, bahkan ketika ditest dalam IQ test orang2 ini memiliki IQ yang normal seperti orang kebanyakan, namun situasi berbeda orang2 ini mampu berfikir lebih jauh dari orang kebanyakan bahkan setara dengan orang2 dengan IQ lebih dari 130
penyakit ini bersifat sementara dan bisa dikendalikan, dan penyebabnya adalah terlalu lama dalam situasi lingkungan baru tanpa memberikan "komentar", ini akan membuat otak orang tersebut selalu bekerja lebih keras dari biasanya. 

Mau terjangkit penyakit ini? liat lah gambar einstein yang satu ini

1. Saat dikelas dengarkan dan simak dengan baik tanpa "berkomentar" ketika guru/dosen menjelaskan didepan kelas walau kamu tidak mengerti apa yang dijelaskan. 
2. Baca selalu semua headline surat kabar setiap hari

3. Hindari video porno atau hal2 sejenisnya
4. Cari informasi baru tentang ilmu pengetahuan (paling cepat, pelajari antariksa dan alam semesta, filsafat, sejarah, budaya dan sains)
5. Berfikirlah secara terbuka
6. Tonton dan ikuti selalu cara berita di TV (recommended: Metro TV, hindari acara berita dari TV One )
7. Dengarkan dan cari arti serta makna dari musik luar negeri (recommended: simple plan, linkin park atau slank), hindari acara lagu-lagu indonesia di tv saat ini. Karena lagu lebay semua dan di dominasi oleh boyband-cong 

8. PALING PENTING, obrak-abrik isi Green Blog atau (apasih.com) ini, baca setiap hal yang kamu anggap menarik dari segi info dan tips, baca dari awal dengan seksama jangan hanya lihat gambar dan minimalkan berkomentar.  kamu bisa cari dibagian category atau search atau (paling bawah halaman apasih.com ini.) ada sekitaR 5000an artikel luar biasa yang akan membuka pikiran kamu. 
9. Untuk sosial masyarakat, perbanyak mendengar minimalkan "berkomentar" atau "membantah", ini akan membuat otak berfikir dan memfilter sendiri dan secara luar biasa akan memilah sendiri hal-hal yang masuk ke otak.
10. Lakukan 9 hal diatas selama sebulan penuh! 

tips ini hanya bagi yang mau memiliki penyakit ini saja. kalau tidak mau juga tidak apa2..